DAFTAR ISI

Setelah Ronaldo dan Neymar, Siapa Lagi Dikalahkan Messi?

Tuesday, December 20, 2011

Share this history on :

Share/Bookmark
Hanya dalam waktu 3,5 musim, Josep Guardiola dengan sentuhan ajaibnya berhasil membawa Barcelona merajai sepak bola Eropa dan dunia dengan torehan 13 gelar dari total 16 yang bisa mereka menangkan. Tidak ada tim kuat lainnya yang bisa memenangkan gelar sebanyak itu, Barca kini sudah mulai tak tertandingi dan begitu juga dengan Lionel Messi yang juga kehabisan rival untuk bersaing dengannya.



Dua kali dalam kurun waktu seminggu, Messi sekali lagi membuktikan jika dirinya memang pantas menyandang gelar pemain terbaik dunia. Dimulai ketika satu assist-nya membangkitkan semangat juang Barca untuk meraih kemenangan 3-1 melawan Real Madrid di laga El Clasico. Bandingkan dengan Cristiano Ronaldo yang menutup laga dengan menambah koleksi tendangan melenceng ke arah gawang Valdes, seolah membuktikan jika dirinya memang pemain terbaik kedua setelah Messi.

Ronaldo memang kembali ke performa terbaiknya saat Real menang besar 6-2 melawan Sevilla, untuk membuktikan jika dirinya memang masih pantas disebut pemain termahal dunia. Tetapi penampilan buruknya di El Clasico tentu takkan bisa dengan mudah hilang dari ingatan banyak orang.

"Messi punya kepribadian sendiri dan begitu juga dengan saya. Dia punya permainannya sendiri dan saya juga. Saya juga bermain di klub besar sama sepertinya. Kami berbeda di segala aspek, tetapi untuk saat ini, dia yang terbaik.", Ronaldo, September

Kemenangan di El Clasico membuat Barca kembali ke jalur juara. Mereka kini terpaut 3 poin dari Madrid di puncak klasemen. Ketika Los Bloncos berpesta merayakan kembalinya mereka ke puncak klasemen, sesaat kemudian Barca memastikan menjadi juara dunia FIFA untuk kedua kalinya bersama dengan Guardiola. Sesuatu yang belum bisa dipersembahkan Jose Mourinho di sepanjang karirnya

Lionel Messi tampil sebagai bintang di ajang Piala Dunia Antar Klub dengan menyabet gelar sebagai pemain terbaik dan mencetak dua gol di laga final. Sebelumnya Messi juga membawa Barca meraih gelar serupa di tahun 2009 dengan menundukkan Estudiantes. Dan yang menarik tentu perang bintang kedua klub, Neymar melawan Messi.



Neymar masih berusia 19 tahun, tetapi penyerang muda Santos ini sudah menyita perhatian Barca dan Madrid. Kepindahan Neymar menuju pentas Eropa sepertinya hanya masalah waktu. Fenomena Neymar ini langsung dibandingkan dengan skill alami yang dimiliki Messi.

Meski Neymar sempat mengatakan jika dirinya bisa lebih baik dari Messi, namun pada laga final Piala Dunia Antar klub segalanya menjadi jelas, siapa yang menjadi bintang di laga itu. Bukan anak muda dari Brasil, tetapi kapten Argentina, Lionel Messi.

Permainan cantik Messi membuat santos terlihat seperti klub medioker lewat gol penutup cantik yang membawa Barca menang telak 4-0. Sementara Neymar hanya bisa kagum melihat dominasi tim terbaik dunia, gagal mengangkat performa timnya dan yang lebih penting lagi, sadar jika dirinya belum selevel Messi. Skor 2 untuk Messi dan 0 untuk Neymar.

"Saya tidak tahu apakah Barca memang tak terkalahkan, tetapi yang pasti mereka adalah tim terbaik dunia. Hari ini kami belajar tujuan dari permainan ini. Kami memang kalah, tetapi dalam waktu setahun lagi kami bisa kembali dan menjadi juara.", Neymar, Minggu (18/12)

Selain Messi yang membukukan rekor sebagai pemain pertama yang membukukan assist dan gol di 6 kompetisi besar dalam satu tahun, muncul nama Xavi yang tak kalah cemerlang di Piala Dunia Antar Klub. Jenderal lapangan tengah ini memberikan assist kepada Messi sebelum akhirnya mencetak gol kedua Barca di laga final.

Xavi memenangkan Silver Ball atau yang terbaik kedua pada ajang Piala Dunia Antar Klub. Sebuah penampilan gemilang kembali dipertunjukkan Barca guna meneruskan dominasi mereka sebagai tim terbaik dunia. Dan menghadapi tim yang pernah diperkuat Pele di tahun 1960-an, Messi seolah berhasil menunjukkan jika saat ini hanya ada satu raja dalam sepak bola, dan bukan berasal dari Brasil ataupun Portugal.

Untuk saat ini, atau mungkin untuk sementara waktu, Ronaldo dan Neymar bukan ancaman berarti untuk tahta sang raja.

Sumber

BACA JUGA YANG LAIN



Thank you for visited me, Have a question ? Contact on : muhammadridwan384@gmail.com.
Please leave your comment below. Thank you and hope you enjoyed...