Direktur olahraga Bayern Munich Christian Nerlinger mengkritik keras kebijakan transfer dengan dana besar yang dilakukan duo klub kaya asal Inggris Manchester City dan Chelsea.
Mantan gelandang Bayern itu menyampaikan hal itu kala menanggapi rumor mengenai kepindahan Mario Gotze dan Marco Reus.
Nerlinger menyatakan bagaimana Bayern Munich tidak ingin ikut dalam persaingan seperti kedua klub Inggris tersebut. Membangun skuad yang besar dengan membeli pemain untuk kepentingan itu adalah hal yang selalu dihindarinya.
"Fakta bahwa [Gotze dan Reus] keduanya adalah pemain yang bagus adalah benar, tetapi saya dapat memberi Anda banyak [nama]," ujar pria beruasi 38 tahun itu.
"Saya dapat meyakinkan Anda, tidak akan pernah ada situasi Manchester City di dalam kami dengan memiliki lebih dari 30 pemain. Dengan kerugian sebesar 228 juta Euro, itu akan menjadi bencana besar bagi mereka jika keluar dari Liga Champions," lanjutnya kepada Sueddeutsche Zeitung.
"Di Chelsea hal tersebut terlihat mirip, di sana Anda dapat melihat tidak ada sebuah identitas nyata karena mereka tidak pernah mengembangkan sebuah tim yang sesungguhnya. Seseorang harus hati-hati mempertimbangkan siapa yang akan dikontrak. Tapi yang pasti, Reus adalah pemain yang menarik."
Reus kemungkinan bisa pindah pada musim panas berikutnya untuk dengan harga 17,5 juta Euro berdasarkan klausul kontrak yang dilaporkan, namun Nerlinger menolak untuk mengakui apakah Munchen juga tertarik pada playmaker milik Borussia Mönchengladbach tersebut.
"Seorang pemain harus siap untuk Bayern dan situasi kompetitif di sini. Pertanyaannya adalah berapa besar kekuatan yang didapat dengan penambahan skuad tanpa menyebabkan potensi konflik lebih besar," tambahnya.
Sumber
